Cara pengemasan keripik tela, keripik tela atau keripik singkong adalah salah satu camilan favorit masyarakat Indonesia.
Teksturnya yang renyah dan rasanya yang gurih bikin orang susah berhenti ngemil. Tapi, tahukah kamu? Kalau keripik tela nggak dikemas dengan benar, kerenyahannya bisa cepat hilang, bahkan bisa jadi melempem sebelum sempat dijual.
Cara Pengemasan Keripik Tela yang Higienis
Keripik tela adalah salah satu camilan yang banyak digemari masyarakat Indonesia. Rasanya gurih, teksturnya renyah, dan cocok dikonsumsi kapan saja.
Namun, untuk menjaga kualitas produk sampai ke tangan konsumen, proses pengemasan harus dilakukan dengan cara yang higienis. Tanpa pengemasan yang bersih dan benar, keripik bisa cepat melempem atau bahkan terkontaminasi.
Pengemasan yang higienis bukan hanya soal tampilan, tapi juga menyangkut keamanan makanan. Usaha keripik tela yang memperhatikan aspek ini akan lebih di percaya konsumen dan bisa berkembang lebih cepat.
1. Cuci Tangan dan Gunakan Sarung Tangan
Sebelum menyentuh keripik, pastikan tangan dalam keadaan bersih. Cuci dengan sabun dan air mengalir minimal 20 detik.
Setelah itu, gunakan sarung tangan sekali pakai agar tidak ada kontaminasi dari tangan ke makanan. Kebersihan tangan dan alat menjadi dasar dari proses pengemasan yang higienis.
2. Dinginkan Keripik Sebelum Dikemas
Keripik yang masih panas sebaiknya tidak langsung di masukkan ke dalam kemasan. Panas yang terperangkap bisa menimbulkan uap air.
Uap ini membuat keripik cepat melempem dan tidak tahan lama. Biarkan keripik berada di suhu ruangan hingga benar-benar dingin.
3. Pilih Kemasan yang Aman untuk Makanan
Gunakan plastik atau bahan lain yang sudah bersertifikasi food grade. Kemasan jenis ini tidak mengandung zat kimia berbahaya.
Selain aman, kemasan yang tepat juga membantu menjaga cita rasa dan tekstur keripik. Hindari kemasan tipis yang mudah robek.
4. Gunakan Alat Bantu saat Mengemas
Untuk menghindari kontak langsung, gunakan sendok plastik atau penjepit makanan. Ini akan meminimalkan risiko kontaminasi.
Selain itu, alat bantu bisa mempercepat proses kerja. Produk pun terlihat lebih rapi saat di kemas biar keripik teteap higenis.
5. Timbang Isi Keripik Secara Merata
Agar konsumen mendapatkan takaran yang adil, timbang setiap kemasan dengan ukuran yang sama. Gunakan timbangan digital agar lebih akurat.
Dengan cara ini, kamu juga bisa mengatur stok dengan lebih efisien. Kemasan yang seragam menunjukkan keseriusan dalam berbisnis.
6. Segel dengan Rapat Menggunakan Sealer
Setelah di isi, kemasan harus di segel agar tidak ada udara yang masuk. Mesin sealer akan membantu menutup rapat secara cepat dan kuat.
Segel yang rapi bisa memperpanjang masa simpan keripik. Selain itu, tampilannya juga jadi lebih profesional.
7. Simpan di Tempat Kering dan Bersih
Setelah di kemas, simpan keripik di ruangan karena itu yang sejuk dan bebas lembap. Tempat penyimpanan yang bersih akan mencegah kerusakan produk.
Gunakan rak tertutup untuk menghindari debu dan serangga. Pastikan juga ruangan tidak terkena sinar matahari langsung.
8. Cara Pengemasan Tambahkan Label Informasi Produk
Label berisi nama produk, berat bersih, dan tanggal kedaluwarsa. Informasi ini penting untuk membangun kepercayaan konsumen.
Desain label sebaiknya menarik dan mudah di baca. Ini akan menambah nilai jual dan membuat produk terlihat lebih profesional.
Kesimpulan
Pengemasan keripik tela yang higienis sangat penting untuk menjaga kualitas, kerenyahan, dan keamanan produk.
Mulai dari kebersihan tangan hingga pemilihan kemasan food grade, setiap langkah berpengaruh besar. Dengan proses yang tepat, keripik tela jadi lebih tahan lama dan layak bersaing di pasaran.
